Diburu 200 Brimob, Tinggalkan Jejak Ceceran Darah di Sumur Warga
BANDA ACEH – Ketenangan warga Desa Limpok, Kecamatan Darussalam, Aceh Besar, Selasa (5/5) dini hari, dikejutkan dengan suara beberapa kali letusan senjata. Pagi hari mereka semakin dikagetkan dengan banyaknya personel kepolisian menyandang senjata laras panjang, berseliweran di kampung mereka.
Kehadiran pasukan Brimob bersenjata lengkap secara tiba-tiba membuat masyarakat setempat kaget.
“Tadi malam memang ada terdengar beberapa suara letusan. Kami tak keluar rumah karena takut. Tadi pagi saya lihat sudah banyak saja Brimob bersenjata lengkap menyisir di kawasan hutan kampong kami,” ujar Zul salah seorang warga setempat.
Dia tak berani menegur pasukan Brimob menyisir di depan rumahnya. Tetapi dia mengaku tahu berdasar informasi dari mulut ke mulut, kehadiran ratusan pasukan Brimob itu sedang mengejar kelompok bersenjata. “Infonya ada yang dikejar pasukan Brimob itu. Tapi saya tak berani tanya, nanti malah ditanya balik, bingung saya,” tukas Zul.
Kehadiran pasukan Brimob bersenjata lengkap secara tiba-tiba membuat masyarakat setempat kaget.
“Tadi malam memang ada terdengar beberapa suara letusan. Kami tak keluar rumah karena takut. Tadi pagi saya lihat sudah banyak saja Brimob bersenjata lengkap menyisir di kawasan hutan kampong kami,” ujar Zul salah seorang warga setempat.
Dia tak berani menegur pasukan Brimob menyisir di depan rumahnya. Tetapi dia mengaku tahu berdasar informasi dari mulut ke mulut, kehadiran ratusan pasukan Brimob itu sedang mengejar kelompok bersenjata. “Infonya ada yang dikejar pasukan Brimob itu. Tapi saya tak berani tanya, nanti malah ditanya balik, bingung saya,” tukas Zul.
BANDA ACEH
– Ketenangan warga Desa Limpok, Kecamatan Darussalam, Aceh Besar,
Selasa (5/5) dini hari, dikejutkan dengan suara beberapa kali letusan
senjata. Pagi hari mereka semakin dikagetkan dengan banyaknya personel
kepolisian menyandang senjata laras panjang, berseliweran di kampung
mereka.
Kehadiran pasukan Brimob bersenjata lengkap secara tiba-tiba membuat masyarakat setempat kaget.
“Tadi malam memang ada terdengar
beberapa suara letusan. Kami tak keluar rumah karena takut. Tadi pagi
saya lihat sudah banyak saja Brimob bersenjata lengkap menyisir di
kawasan hutan kampong kami,” ujar Zul salah seorang warga setempat.
Dia tak berani menegur pasukan Brimob menyisir di depan rumahnya. Tetapi dia mengaku tahu berdasar informasi dari mulut ke mulut, kehadiran ratusan pasukan Brimob itu sedang mengejar kelompok bersenjata. “Infonya ada yang dikejar pasukan Brimob itu. Tapi saya tak berani tanya, nanti malah ditanya balik, bingung saya,” tukas Zul.
- See
more at:
http://www.jpnn.com/read/2015/05/06/302256/Diburu-200-Brimob,-Tinggalkan-Jejak-Ceceran-Darah-di-Sumur-Warga#sthash.wC8ig3Df.dpufDia tak berani menegur pasukan Brimob menyisir di depan rumahnya. Tetapi dia mengaku tahu berdasar informasi dari mulut ke mulut, kehadiran ratusan pasukan Brimob itu sedang mengejar kelompok bersenjata. “Infonya ada yang dikejar pasukan Brimob itu. Tapi saya tak berani tanya, nanti malah ditanya balik, bingung saya,” tukas Zul.
BANDA ACEH
– Ketenangan warga Desa Limpok, Kecamatan Darussalam, Aceh Besar,
Selasa (5/5) dini hari, dikejutkan dengan suara beberapa kali letusan
senjata. Pagi hari mereka semakin dikagetkan dengan banyaknya personel
kepolisian menyandang senjata laras panjang, berseliweran di kampung
mereka.
Kehadiran pasukan Brimob bersenjata lengkap secara tiba-tiba membuat masyarakat setempat kaget.
“Tadi malam memang ada terdengar
beberapa suara letusan. Kami tak keluar rumah karena takut. Tadi pagi
saya lihat sudah banyak saja Brimob bersenjata lengkap menyisir di
kawasan hutan kampong kami,” ujar Zul salah seorang warga setempat.
Dia tak berani menegur pasukan Brimob menyisir di depan rumahnya. Tetapi dia mengaku tahu berdasar informasi dari mulut ke mulut, kehadiran ratusan pasukan Brimob itu sedang mengejar kelompok bersenjata. “Infonya ada yang dikejar pasukan Brimob itu. Tapi saya tak berani tanya, nanti malah ditanya balik, bingung saya,” tukas Zul.
- See
more at:
http://www.jpnn.com/read/2015/05/06/302256/Diburu-200-Brimob,-Tinggalkan-Jejak-Ceceran-Darah-di-Sumur-Warga#sthash.wC8ig3Df.dpufDia tak berani menegur pasukan Brimob menyisir di depan rumahnya. Tetapi dia mengaku tahu berdasar informasi dari mulut ke mulut, kehadiran ratusan pasukan Brimob itu sedang mengejar kelompok bersenjata. “Infonya ada yang dikejar pasukan Brimob itu. Tapi saya tak berani tanya, nanti malah ditanya balik, bingung saya,” tukas Zul.
BANDA ACEH
– Ketenangan warga Desa Limpok, Kecamatan Darussalam, Aceh Besar,
Selasa (5/5) dini hari, dikejutkan dengan suara beberapa kali letusan
senjata. Pagi hari mereka semakin dikagetkan dengan banyaknya personel
kepolisian menyandang senjata laras panjang, berseliweran di kampung
mereka.
Kehadiran pasukan Brimob bersenjata lengkap secara tiba-tiba membuat masyarakat setempat kaget.
“Tadi malam memang ada terdengar
beberapa suara letusan. Kami tak keluar rumah karena takut. Tadi pagi
saya lihat sudah banyak saja Brimob bersenjata lengkap menyisir di
kawasan hutan kampong kami,” ujar Zul salah seorang warga setempat.
Dia tak berani menegur pasukan Brimob menyisir di depan rumahnya. Tetapi dia mengaku tahu berdasar informasi dari mulut ke mulut, kehadiran ratusan pasukan Brimob itu sedang mengejar kelompok bersenjata. “Infonya ada yang dikejar pasukan Brimob itu. Tapi saya tak berani tanya, nanti malah ditanya balik, bingung saya,” tukas Zul.
- See
more at:
http://www.jpnn.com/read/2015/05/06/302256/Diburu-200-Brimob,-Tinggalkan-Jejak-Ceceran-Darah-di-Sumur-Warga#sthash.wC8ig3Df.dpufDia tak berani menegur pasukan Brimob menyisir di depan rumahnya. Tetapi dia mengaku tahu berdasar informasi dari mulut ke mulut, kehadiran ratusan pasukan Brimob itu sedang mengejar kelompok bersenjata. “Infonya ada yang dikejar pasukan Brimob itu. Tapi saya tak berani tanya, nanti malah ditanya balik, bingung saya,” tukas Zul.
BANDA ACEH
– Ketenangan warga Desa Limpok, Kecamatan Darussalam, Aceh Besar,
Selasa (5/5) dini hari, dikejutkan dengan suara beberapa kali letusan
senjata. Pagi hari mereka semakin dikagetkan dengan banyaknya personel
kepolisian menyandang senjata laras panjang, berseliweran di kampung
mereka.
Kehadiran pasukan Brimob bersenjata lengkap secara tiba-tiba membuat masyarakat setempat kaget.
“Tadi malam memang ada terdengar
beberapa suara letusan. Kami tak keluar rumah karena takut. Tadi pagi
saya lihat sudah banyak saja Brimob bersenjata lengkap menyisir di
kawasan hutan kampong kami,” ujar Zul salah seorang warga setempat.
Dia tak berani menegur pasukan Brimob menyisir di depan rumahnya. Tetapi dia mengaku tahu berdasar informasi dari mulut ke mulut, kehadiran ratusan pasukan Brimob itu sedang mengejar kelompok bersenjata. “Infonya ada yang dikejar pasukan Brimob itu. Tapi saya tak berani tanya, nanti malah ditanya balik, bingung saya,” tukas Zul.
- See
more at:
http://www.jpnn.com/read/2015/05/06/302256/Diburu-200-Brimob,-Tinggalkan-Jejak-Ceceran-Darah-di-Sumur-Warga#sthash.wC8ig3Df.dpufDia tak berani menegur pasukan Brimob menyisir di depan rumahnya. Tetapi dia mengaku tahu berdasar informasi dari mulut ke mulut, kehadiran ratusan pasukan Brimob itu sedang mengejar kelompok bersenjata. “Infonya ada yang dikejar pasukan Brimob itu. Tapi saya tak berani tanya, nanti malah ditanya balik, bingung saya,” tukas Zul.